1.
Dilihat dari sisi
cara mengajarkan materi ajar, diambil strategi penyampaian materi yang
EFEKTIF DAN MENYENANGKAN siswa, sehinggga beban materi yang banyak dan waktu sekolah yang lama akan terasa tidak menjadi beban, materi menjadi mudah dipahami dan siswa akan selalu semangat untuk belajar. Strategi tersebut adalah sebagai berikut:
üStrategi mengajar Berbasis MULTIPLE
INTELLIGENCES (Guru menggunakan strategi mengajar sesuai dengan jenis
kecerdasan siswa). Pada saat masuk ke SDIT AL-MUSTANIR, tiap siswa akan
dianalisa jenis kecerdasannya. Hasilnya akan diberikan kepada guru yang
bersangkutan dan orangtua/walinya, sebagai bahan nantinya dalam menentukan
strategi mengajar bagi mereka.
ü Dalam kegiatan belajar, guru selalu
mengkondisikan otak siswa dalam wilayah frekwensi alfa (alfa zone, 8-12 hz)
dengan tehnik dan cara tertentu.
ü Guru harus selalu melakukan apersepsi
(alfa zone, warmer dan scene setting) sebelum menyampaikan materi pelajaran.
ü Guru selalu memperhatikan hal-hal yang
bisa membuat nyaman otak reptil dan limbik, sehingga materi ajar yang diberikan
akan maksimum sampai ke otak neokortek (sang pemikir).
ü Guru juga memperhatikan karakter dasar
tiap siswa dalam memberikan motivasi kepada mereka. Bersamaan dengan test jenis
kecerdasan siswa, juga dilakukan test karakter dasar siswa. Hasil dari test
karakter ini juga diberikan kepada guru dan orangtua/wali, sebagai bekal mereka
dalam melakukan motivasi kepada siswa yang bersangkutan.
- Dilihat
dari sisi tujuan menyampaikan materi ajar, maka strategi menyampaikannya
dibagi menjadi 3:
ü Cukup diketahui saja, yaitu materi ajar yang tidak langsung
berhubungan dengan kehidupan, seperti: materi ajar yang ada dalam pelajaran IPS
tentang sejarah kerajaan-kerajaan di nusantara, dll
ü Untuk diketahui dan dipahami, yaitu materi ajar yang berhubungan
dengan kehidupan, seperti: materi trigonometri, logaritma dalam pelajaran
MATEMATIKA, DLL
ü Untuk iketahui, dipahami dan diamalkan, yaitu materi-materi yang
berkaitan dengan hukum-hukum Islam, seperti: materi sholat, puasa, wudhu,
akhlak, dll dalam pelajaran PAI
- Dilihat
dari sisi menyampaikan isi materi, maka strategi menyampaikannya dibagi
menjadi 3:
ü Diajarkan apa adanya dan diperluas isinya, yaitu materi-materi dengan
hukum Islam.
ü Diajarkan apa adanya dan tidak diperluas, yaitu materi-materi yang
tidak bertentangan dengan hukum Islam.
ü Diajarkan apa adanya dan dikoreksi kekeliruannya,yaitu
materi-materi yang bertentangan dengan ajaran Islam.
- Dilihat
dari sisi pengamalan materi ajar, maka strategi menyampaikannya dibagi
menjadi 2 sistem:
ü Sistem classical/ta'limiyah (1 kelas maksimum 20 orang
ditangani oleh 2 orang guru, yaitu guru utama dan guru bantu), yaitu untuk
materi-materi yang targetnya hanya untuk diketahui dan dipahami saja)
ü
Sistem
tarbiyah/halqah (1 kelompok maksimum 10 orang, ditangani oleh 1 orang guru yang
latarbelakang madzhab/harokinya sama dengan mdzhab/haroki orangtuanya), yaitu
untuk materi-materi keIslaman, dimana target penyampaian materinya tidak hanya
untuk diketahui dan dipahami, tetapi juga harus diamalkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar